Cerpenku - ,

Breaking

Minggu, 27 Februari 2022

Cerpenku

 

Gambar : Penulis (Sumber dok: Awipa-Mkw)


Oleh Yepuni Giay

Cerpen,AWIPA-MKW I Ada seorang belum kenal nama dia hidup ditengah kota setelah datang dari kampung. Dia sering habiskan waktu dengan kegiatan belajar menulis efektif. Tapi sendiri sering rasa bosan (malas) karena rekan-rekannya semua bedah kota studi. Hehe (haha).


Selain hobi menulis dia sering suka dengar cerita dongeng dari rekannya agar menurutnya mau menjadikan suatu buku yang akan tuangkan dalam cerita harian melalui jembatan media sosial terikini. Hehe (haha).


Hehe. Tidak heran jika dia tidak berkunjung ke rekan-rekannya untuk bersantai bercerita-cerita tentang kondisi dan situasi saat ini yang masih heran-heran (tidak aman) (kalau balau) (kekerasaan) dll yang dirasa oleh seluruh penjaga bumi. Haha. Dia pendiam tapi ajak bicara ajak bicara dia mau asal jangan putuskan pembicaraannya. (Haha).


Hehe. (Haha) saat orang bicara harus serius dengar seperti nasehat kakannya kepadanya saat duduk di Asrama "Adik saat orang berdiskusi kasih nasehat itu jangan kou berfokus di Hp atau sibuk kiri kanan, tapi kou punya mata harus bertatap kepada orang yang bicara. Hehe (haha).


Lanjut dia lagi: 

Jangan marah (tersingung). Saya bilang begitu karena saat ko jadi pemimpin banyak orang yang akan tidak percaya kalau saat ini ko tidak percaya saya. Banyak orang tidak dengar pembicaraan koi. Jadi saat orang bicara, cerita pengalaman harus ko dengar baik, bilaperluh ambil bolpen lalu tulis dalam buku harian. Agar ko kastau lagi ke ko pu ade ade yang akan datang. Hehe. Haha.


Penulis adalah Mahasiswa papua kuliah di UNIPA

Tidak ada komentar:

IKUTI KAMI